Selagi masih muda, diet dan olahraga masih bisa diandalkan untuk
menurunkan berat badan. Jangan tunggu sampai tua, sebab pada suatu saat
kerusakan organ tubuh yang dipicu oleh kegemukan bisa menjadi permanen
dan susah dipulihkan.
Kegemukan sejak lama dikaitkan dengan berbagai kerusakan organ seperti jantung dan sistem metabolisme. Karena itu pula, kegemukan diyakini bisa memicu berbagai penyakit kronis seperti gangguan jantung dan pembuluh darah, diabetes mellitus dan juga kanker.
Para ahli menyarankan diet dan olahraga sebagai cara paling jitu untuk menurunkan berat badan sekaligus mengurangi risiko berbagai penyakit tersebut. Di usia muda, penurunan berat badan serta pemiluhan organ-organ yang rusak masih mungkin dilakukan.
Namun sebaiknya jangan pernah menunda, sebab penelitian di John Hopkkins University menunjukkan bahwa kerusakan itu bisa menjadi permanen jika sudah terlambat. Selagi masih muda, ada baiknya tidak menunda upaya-upaya untuk menurunkan berat badan.
Kegemukan sejak lama dikaitkan dengan berbagai kerusakan organ seperti jantung dan sistem metabolisme. Karena itu pula, kegemukan diyakini bisa memicu berbagai penyakit kronis seperti gangguan jantung dan pembuluh darah, diabetes mellitus dan juga kanker.
Para ahli menyarankan diet dan olahraga sebagai cara paling jitu untuk menurunkan berat badan sekaligus mengurangi risiko berbagai penyakit tersebut. Di usia muda, penurunan berat badan serta pemiluhan organ-organ yang rusak masih mungkin dilakukan.
Namun sebaiknya jangan pernah menunda, sebab penelitian di John Hopkkins University menunjukkan bahwa kerusakan itu bisa menjadi permanen jika sudah terlambat. Selagi masih muda, ada baiknya tidak menunda upaya-upaya untuk menurunkan berat badan.
Penelitian tersebut
menunjukkan, kekakuan jantung dan pembuluh darah yang mempengaruhi
fungsi diastolik berkurang ketika sekelompok tikus uji berusia muda
menjalani program penurunan berat badan. Namun pada kelompok tikus uji
yang lebih tua, kekakuan itu tidak berkurang.
"Penelitian ini
menunjukkan bahwa makin lama tikus-tikus itu berada dalam kondisi
kegemukan, makin besar risiko kerusakan jantungnya menjadi ireversible
(tidak bisa pulih)," kata Dr Madj Al Ghatrif yang melakukan penelitian
ini seperti dikutip dari Daily Mail, Selasa (5/3/2013).
Tentunya
hasil penelitian ini tidak boleh diartikan sebagai anjuran bagi orang
yang sudah terlanjur tua untuk tidak usah berolahraga. Olahraga tetap
akan ada manfaatnya, tetapi kalau bisa dimulai sejak sekarang untuk apa
ditunda-tuda sampai tua?
Sumber: http://health.detik.com/read/2013/03/05/105949/2185861/1410/jangan-tunda-diet-kalau-telambat-gemuk-bisa-jadi-permanen
Untuk konsultasi program & pemesanan produk turun berat badan. Hubungi Kurniawan, Independent Distributor Herbalife, Lokasi di Balikpapan. BB: 225A3037, Simpati: 081254696579, XL: 087877988660
Tidak ada komentar:
Posting Komentar